Berikan 3 soal tentang hadist etika peserta didik terhadap guru..
Tolong segera ya teman....
Jawaban:
ليس منا من لم يجل كبيرنا و يرحم صغيرنا و يعرف لعالمنا حقه
“Tidak termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang lebih tua dan menyayangi yang lebih muda serta yang tidak mengerti hak ulama” (HR. Ahmad dan dishahihkan Al Albani dalam Shahih Al Jami).
كنا جلوساً في المسجد إذ خرج رسول الله فجلس إلينا فكأن على رؤوسنا الطير لا يتكلم أحد منا
“Saat kami sedang duduk-duduk di masjid, maka keluarlah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kemudian duduk di hadapan kami. Maka seakan-akan di atas kepala kami terdapat burung. Tak satu pun dari kami yang berbicara” (HR. Bukhari).
Al Imam As Syafi’i berkata,
كنت أصفح الورقة بين يدي مالك صفحًا رفيقًا هيبة له لئلا يسمع وقعها
“Dulu aku membolak balikkan kertas di depan Malik dengan sangat lembut karena segan padanya dan supaya dia tak mendengarnya”.
Penjelasan:
semoga membantu yah :)
Carilah ayat atau hadist yang menjelaskan tentang tata cara atau etika berbakti kepada guru Maksimal 3
Allah berfirman dalam surah al-Nahl ayat 43;فَسْئَلُوا أَهْلَ الذِّكْرِ إِنكُنتُمْ لاَتَعْلَمُونَ“Maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamutidak mengetahui.”لَيْسَ مِنَّا مَنْ لَمْ يُجِلَّ كَبِيرَنَا، وَيَرْحَمْ صَغِيرَنَا، وَيَعْرِفْ لِعَالِمِنَا“Tidak termasuk golongan kami orang yang tidak memuliakanyang lebih tua dan menyayangi yang lebihmuda serta yang tidak mengerti (hak) orang yang berilmu (agar diutamakan pandangannya).” (Riwayat Ahmad)Ada beberapa etika dalam pergaulan sesama muslim menurut hadist Ibnu Majah kecuali…
Penjelasan:
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda (artinya): “Barangsiapa menutupi aib seseorang mukmin, maka Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat.”(HR. Ibnu Majah:2544, Shahihah Ibnu Majah:2062)
kecuali Membongkar Semua aib saudara
dalil naqli hadist Rasulullah SAW
yang berkaitan dengan tata krama atau etika yaitu
Dalil naqli hadist Rasulullah SAW yang berkaitan dengan tata krama atau etika, yaitu :
- Hadist tentang sopan santun dalam berbicara
اذْهَبَا إِلَى فِرْعَوْنَ إِنَّهُ طَغَى. فَقُولَا لَهُ قَوْلاً لَّيِّناً لَّعَلَّهُ يَتَذَكَّرُ أَوْ يَخْشَى
Artinya: “Pergilah kamu berdua kepada Fir’aun, karena dia telah berbuat melampui batas. Berbicaralah kepadanya dengan kata-kata yang lembut, mudah-mudahan ia mau ingat atau takut” [Thaha : 43-44]
- Hadist tentang sopan santun dan ramah tamah
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّهِ لِنتَ لَهُمْ وَلَوْ كُنتَ فَظّاً غَلِيظَ الْقَلْبِ لاَنفَضُّواْ مِنْ حَوْلِكَ
Artinya : “Dengan sebab rahmat Allah kamu berlaku lemah-lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentu mereka menjauh dari sekelilingmu” [QS Ali Imran : 159]
- Hadist tentang ramah tamah
تَبَسُّمُكَ فِي وَجْهِ أَخِيكَ صَدَقَةٌ
Artinya : Senyummu di hadapan saudaramu adalah berkah [HR Tirmidzi]
- Dalil tentang sopan santun kepada orang tua
وَقَضَى رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُلْ لَهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا
Artinya : Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya.
Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “uff” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. [QS. al-Isra: 23]
Penjelasan
Sopan adalah rasa hormat kita kepada siapa saja yang berinteraksi dengan kita dengan membuat urusannya mudah dan membantunya. Santun adalah sikap lembut dan toleransi kepada orang lain. Untuk versi singkatnya, disarankan menulis hadist yang kedua "hadist tentang sopan santun dan ramah tamah".
#PintarDenganBrainly
Tulis lengkap dengan artinya hadist tentang etika yang di riwayatkan oleh h.r abu dawud dan jelaskan!
Jawaban:
إِنَّ مِنْ إِجْلَالِ اللهِ إِكْرَامَ ذِي الشَّيْبَةِ الْمُسْلِمِ وَحَامِلِ الْقُرْآنِ غَيْرَ الْغَالِي فِيْهِ وَالْجَافِي عَنْهُ وَإِكْرَامَ ذِي السُّلْطَانِ الْمُقْسِطِ
"Sesungguhnya termasuk mengagungkan Allah adalah menghormati seorang muslim yang beruban (sudah tua), pembawa Alquran yang tidak berlebih-lebihan padanya (dengan melampaui batas) dan tidak menjauh (dari mengamalkan) Alquran tersebut, serta memuliakan penguasa yang adil." (HR Abu Dawud).
Trading4giving.com