Slider

Hadits Tentang Berbakti Pd Orang Tua Dan Guru

hadits tentang berbakti pd orang tua dan guru

Rasulullah saw bersabda :

حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الصَّبَّاحِ أَنْبَأَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ
ابْنِ عَجْلَانَ عَنْ الْقَعْقَاعِ بْنِ حَكِيمٍ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ إِنَّمَا أَنَا لَكُمْ مِثْلُ الْوَالِدِ لِوَلَدِهِ
أُعَلِّمُكُمْ إِذَا أَتَيْتُمْ الْغَائِطَ فَلَا تَسْتَقْبِلُوا
الْقِبْلَةَ وَلَا تَسْتَدْبِرُوهَا وَأَمَرَ بِثَلَاثَةِ أَحْجَارٍ
وَنَهَى عَنْ الرَّوْثِ وَالرِّمَّةِ وَنَهَى أَنْ يَسْتَطِيبَ الرَّجُلُ
بِيَمِينِهِ. (رواه ابن ماجه : 309 - سنن ابن ماجه – المكتبة الشاملة -بَاب الِاسْتِنْجَاءِ بِالْحِجَارَةِ وَالنَّهْيِ عَنْ الرَّوْثِ وَالرِّمَّةِ – الجزء : 1 - صفحة : 374)

Dari
Abu Hurairah, ia berkata : Rasulullah saw bersabda : kedudukanku bagi
kalian seperti seorang ayah bagi anaknya, aku akan mengajari kalian
,
jika kalian ingin buang hajat, maka janganlah menghadap kiblat atau membelakanginya. Beliau memerintahkan agar beristinja’ dengan tiga buah
batu dan melarang menggunakan kotoran hewan dan tulang. Dan beliau juga melarang seseorang cebok dengan tangan kanannya. (HR.Ibnu Majah)

dari hadits diatas dapat dimengerti bahwa kedudukan rasul adalah seperti ayah (orang tua) dan guru (yang mengajari)

jika kita berbakti dan menghormati rasul maka hendaklah kita berbakti dan menghormati orang tua dan guru.

*semoga membantu*

hadits tentang berbakti kepada orang tua​

Jawaban:

Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda; “Siapa yang ingin dipanjangkan umurnya dan ditambahkan rezkinya, maka hendaknya ia berbakti kepada kedua orang tuanya dan menyambung silaturrahim kekerabatan.”

Penjelasan:

jadikan jwbn tercerdas

follow!!

Tuliskan hadits tentang berbakti kepada orang tua

Hadis Abdullah ibnu Umar tentang ridho Allah terletak pada ridho orang tua.

عَنْ عَبْدُ الله بن عَمْرٍو رضي الله عنهما قال قال رسولُ الله صلى الله عليه وسلم: رِضَى اللهُ فى رِضَى الوَالِدَيْنِ و سَخَطُ الله فى سَخَطُ الوَالِدَيْنِ ( اخرجه الترمذي وصححه ابن حبان والحاكم)

Artinya: dari Abdullah bin ‘Amrin bin Ash r.a. ia berkata, Nabi SAW telah bersabda: “ Keridhoaan Allah itu terletak pada keridhoan orang tua, dan murka Allah itu terletak pada murka orang tua”. ( H.R.A t-Tirmidzi. Hadis ini dinilai shahih oleh Ibnu Hibban dan Al-Hakim)[1]

Hadits ceramah berbakti kepada orang tua

Jawaban:

Allah berfirman dalam surat Al-Isra' ayat 23, Allah menerangkan berbakti kepada orang tua merupakan kewajiban bagi setiap Muslim setelah tauhid. "Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak.

Penjelasan:

maaf kalo salah ya karena aku gak tapi pinter

banyak ayat dan hadits yang memperintahkan untuk berbakti kepada kedua orang tua Mengapa kita harus berbakti kepada kedua orang tua​

Jawaban:

Berbakti kepada kedua orangtua merupakan suatu keharusan bagi anak. Bagaimana mungkin seorang anak bisa tidak berbakti kepada orangtua. Betapa banyak pengorbanan yang dilakukan orangtua kepada anak. Seperti Ibu, mulai dari mengandung, menyusui, mendidik, merawat, dan membesarkan. Begitu juga dengan Ayah, apapun pekerjaan akan beliau lakukan demi anaknya, hujan atau panas, siang atau malam.

Penjelasan:

Salah satu hadis Nabi mengatakan bahwa: ridha Allah terletak pada ridha orang tua,dan murka Allah terletak pada murka orang tua. Maksudnya adalah, jika orang tua kita redha terhadap kita, maka Allah juga akan redha, akan tetapi jika orang tua murka kepada anaknya, maka Allah juga akan murka. Karenanya durhaka kepada orangtua balasannya ada tiga, pertama langsung diberikan Allah di dunia, kedua azab kubur, ketiga balasan di akhirat.

Trading4giving.com

blogger
© all rights reserved
made with by templateszoo